Ketidakselarasan Winong memiliki nilai tinggi karena mengandung rekaman ilmiah penting terkait fenomena geologi, yaitu kontak ketidakselarasan. Secara ilmiah, situs ini mencatat proses pengangkatan Pulau Jawa pada Kala Oligosen-Miosen yang menyebabkan perubahan lingkungan dari laut dalam menjadi laut dangkal. Selain memiliki nilai ilmiah yang signifikan, lokasi ini juga berpotensi mendukung pariwisata di Desa Winong. Sebagai dataran tinggi, Ketidakselarasan Winong menawarkan pemandangan bentang alam Tulungagung yang indah, menjadikannya stasiun pengamatan yang ideal. Selain itu, tempat ini dapat menjadi objek penelitian, pendidikan kebumian, dan geowisata, menarik minat ilmuwan, pelajar, dan wisatawan yang ingin mempelajari lebih dalam tentang warisan geologi dan sejarah bumi.

Keterkaitan antara warisan bumi di Ketidakselarasan Winong terletak pada interaksi yang kompleks antara warisan geologi, keanekaragaman hayati, dan warisan budaya. Warisan geologi seperti ketidakselarasan ini memberikan wawasan mendalam tentang sejarah dan evolusi bumi, termasuk perubahan lingkungan dan proses geologis yang membentuk wilayah tersebut. Keanekaragaman hayati di daerah ini, yang dipengaruhi oleh perubahan geologi, mencerminkan adaptasi flora dan fauna terhadap lingkungan yang berubah dari laut dalam menjadi laut dangkal. Warisan budaya setempat juga terhubung erat dengan warisan geologi dan keanekaragaman hayati, karena masyarakat lokal telah lama berinteraksi dengan dan memanfaatkan sumber daya alam di sekitar mereka. Tempat ini tidak hanya menjadi pusat penelitian dan pendidikan, tetapi juga memainkan peran penting dalam melestarikan sejarah geologis, ekologi, dan budaya daerah tersebut, menunjukkan bagaimana elemen-elemen ini saling mendukung dan memperkaya satu sama lain.

Bagikan:

Copyright © dibuat dengan penuh Bappeda Kabupaten Tulungagung.